Wangi Kasihmu
Puisi oleh Mieft Aenzeish
Kepada angin
kau titipkan ketenangan
mendayu dan mengalin
ke jiwa-jiwa, begitu indah bukan hanya di angan
: justru rekat di kehidupan
Kepada siang
kau tebar manis senyuman
melembut ke setiap mata sepasang
penuh kasih, seumpama gaman
: membela hanya kebenaran
Kapada malam
kemudian kau bersamaNya
meminta islam senantiasa agam
dan umatmu, bersimbah kasihNya
: dalam tangis doamu, wahai almuazam
Wangi kasihmu
selalu tak habis meski terlipat waktu
sebab dirimu
kekasih yang punya cinta lebih keras dari sebongkah batu
: cintamu putih, dan memang senantiasa begitu
12.04.2017
Cimahi